Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Ekonomi Islam Beserta Prinsip dan Ciri-Cirinya

Pengertian Ekonomi Islam Beserta Prinsip dan Ciri-Cirinya | Sebagian Anda mungkin sering mendengar mengenai ekonomi Islam, dan mungkin sebagian dari Anda pun bertanya-tanya, sebenarnya apa sih pengertian ekonomi Islam itu? Lalu apa bedanya dengan ekonomi yang kita kenal pada umumnya atau ekonomi konvensional? Nah, daripada hanya meraba-raba dan bingung sendiri, ada baiknya simak ulasan berikut ini, untuk membantu Anda menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di  atas.

Pengertian Ekonomi Islam

Kalau berbicara mengenai pengertian ekonomi Islam, tentunya kita akan menemukan banyak pendapat dari berbagai pakar ekonomi Islam. Namun, kalau boleh merangkum dari pendapat-pendapat yang ada, maka pengertian ekonomi Islam sendiri adalah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia melakukan perilaku ekonomi, namun perilakunya itu berdasarkan syariat Islam dan tidak terlepas dari tauhid, seperti yang terangkum di rukun iman dan rukun Islam.

Kenapa menggunakan kata Islam di belakang kata ekonomi? Ini dilakukan agar kita bisa membedakannya dengan ekonomi konvensional. Ungkapan seperti ini, sebenarnya tidak mengubah bentuk dari kegiatan ekonomi itu sendiri, yang membedakan adalah cara-cara atau perilaku pelaku ekonominya yang selalu mengutamakan syariat Islam dalam mengambil keputusan-keputusan strategis dalam kegiatan ekonomi.

Nah, kalau kita perlu menjabarkan pengertian ekonomi itu sendiri, maka pengertian ekonomi itu sejatinya merupakan sekumpulan masalah yang terkait dengan perputaran harta di antara manusia. Lalu kalau kita kaitkan dengan ekonomi Islam, maka sebagai pelaku ekonomi, kita perlu selalu merujuk pada syariat Islam ketikan bergumul dengan masalah tersebut.

Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam

Beralih dari pengertian ekonomi Islam, maka kita pun perlu mengenal prinsip-prinsip ekonomi Islam, sehingga ketika kita menjalankan ekonomi Islam, kita tidak salah langkah. Jadi ekonomi Islam itu memiliki beberapa prinsip, yang paling pertama adalah terkait dengan sumber daya, di mana dalam ekonomi Islam sumber daya merupakan sebuah pemberian atau titipan dari Allah semata, dan bukan hasil dari usaha manusia.

Dalam ekonomi Islam, kepemilikan individu memiliki batas-batas, ketika kita melakukan kegiatan ekonomi menggunakan prinsip kerjasama, dan dalam ekonomi Islam, setiap individu dilarang untuk memperkaya diri sendiri dan memonopoli segala bentuk kegiatan ekonomi.

Selain itu, pelaku ekonomi Islam harus tunduk dan patuh terhadap aturan Allah, sehingga ia akan menjauhi maksiat saat melakukan kegiatan ekonomi. Entah itu dengan menjauhi riba, tidak lalai dalam mengeluarkan zakat, serta menghargai kepemilikan bersama dan mendahulukan penggunaannya untuk kemaslahatan bagi banyak orang.

Ciri-Ciri Ekonomi Islam

Setelah melihat prinsip-prinsip ekonomi Islam, mungkin sudah terbayang dengan jelas apa dan bagaimana ekonomi Islam itu. Namun akan lebih lengkap lagi jika kita mengetahui ciri-ciri dari ekonomi Islam. Sehingga akan tergambar dengan jelas, apakah selama ini kita berpedoman pada ekonomi Islam atau tidak.


Ekonomi Islam sendiri memiliki tiga ciri yang sangat khas terlihat. Pertama bahwa ekonomi Islam selalu menjadi bagian yang sangat erat dengan sistem Islam yang menyeluruh. Kedua, selalu ada sifat pengabdian di semua kegiatan ekonomi yang dilakukan. Dan yang ketiga, jika ekonomi Islam diterapkan, maka akan terwujud keseimbangan antara kepentingan pribadi dan kepentingan masyarakat.

Perbedaan Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional

Nah, mungkin ini yang menjadi pertanyaan dari awal. Apakah perbedaan antara ekonomi Islam dan ekonomi konvensional? Perbedaannya sangat terlihat dari motif dan perilaku ekonominya. Ekonomi konvensional lebih bersifat individualis dan lebih bertujuan untuk memperkaya diri sendiri, serta menghalalkan berbagai macam cara, mulai dari melakukan monopoli dan menggunakan sistem riba. Jadi berbeda sekali kan dengan prinsip-prinsip dan ciri-ciri ekonomi Islam?

Itu dia sekilas informasi mengenai pengertian ekonomi Islam beserta prinsip dan ciri-cirinya. Semoga dengan informasi ini memberi gambaran yang cukup jelas mengenai ekonomi Islam.